Entitas Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) terus menyelenggarakan ekspansi selama 2023. Ini adalah tercermin dari peningkatan jumlah keseluruhan menara kemudian fiber optik yang dimiliki TOWR.
Wakil Direktur Utama Sarana Menara Nusantara Adam Gifari menjelaskan pihaknya telah lama menambah 746 menara selama 2023. Setiap Desember 2023, total menara TOWR mencapai 30.558.
Rinciannya sekitar 53% total menara Sarana Menara Nusantara terletak di tempat luar Pulau Jawa. Sementara itu, sekitar 47% menara TOWR berada dalam luar Pulau Jawa.
Adapun total penyewa atau tenant TOWR per 31 Desember 2023 mencapai 54.284 penyewa. Dengan begitu, tenancy ratio TOWR berada di dalam sikap 1,78 kali.
“Para operator telekomunikasi semakin membutuhkan cakupan tambahan dari penyedia menara TowerCo, misalnya aset tambahan seperti baterai,” jelas Adam untuk Kontan, Rabu (3/4).
Kemudian segmen Fiber to The Tower (FTTT) TOWR juga mengambil bagian meningkat. Hingga akhir Desember 2023, sekitar 182.000 kilometer (km) milik TOWR telah lama berkontribusi terhadap pendapatan dengan utilisation ratio mencapai 1,86x.
Adam menyampaikan perusahaan segmen FFTT sejenis seperti menara, menggunakan kontrak jangka panjang yang dimaksud tidak ada dapat dibatalkan dan juga masih ada prospek penyelenggaraan fiber optic yang tambahan tinggi.
Segmen Fiber to The Home (FTTH) milik Sarana Menara Nusantara juga mengambil bagian meningkat. Sampai dengan akhir Desember 2023, aset FTTH TOWR telah lama menjangkau sekitar 860.000 home passes.
“Hingga pada waktu ini, telah ada 118.486 rumah terhubung dengan tingkat penetrasi 13,8%,” kata Adam.